5 Fakta Menarik Lele, Ikan Berkumis yang Digemari Banyak Orang

Siapa yang belum tau ikan lele? Tentu, semua orang tau ikan yang miliki ciri khas kumis ini. Tak hanya rasanya yang lezat dan harganya yang terjangkau, ikan lele juga mudah ditemukan di mana-mana. Jenis ikan yang memiliki nama latin Clarias ini punya banyak hal unik pada tubuhnya, bahkan hewan ini bisa bertahan di tempat yang kotor dan membersihkannya.

Namun masih ada banyak hal unik yang jarang diketahui tentang ikan lele ini. Nah, apa saja sih fakta-faktanya? Simak penjelasan selengkapnya di bawah.

Baca Juga:

Berperan dalam Memperbaiki Kualitas Air Tercemar

Apabila kamu beranggapan bahwa ikan lele adalah ikan yang kotor itu salah besar, sebab ikan lele juga dapat ditemukan di habitat air bersih. Dari sebagian besar jenis lele mendiami daerah dangkal dengan air mengalir dan bahkan bisa berperan memperbaiki kualitas air tercemar. Bahkan ikan lele juga bisa diletakkan di sawah atau kolam untuk menghilangkan hama dan jentik-jentik nyamuk.

Terdapat Organ Sensorik di Sepanjang Tubuhnya

Fakta lain ikan lele yakni mampu mendengar suara sampai 13.000 siklus per detik, bahkan mengalahkan kemampuan pendengaran ikan-ikan lainnya. Ikan lele akan menangkap getaran dengan pori-pori yang ada di sepanjang tubuhnya dan menghubungkannya ke telinga bagian dalam bila mendengar suara yang sangat lebut. Dan bahkan ikan lele mampu merespon jika akan diberi makan.

Termasuk Hewan Nokturnal

Jenis hewan nokturnal tak hanya ada di darat saja, salah satu jenis hewan nokturnal yang hidup di air yakni ikan lele. Begitupun sebaliknya, pada siang hari hewan ini akan beristirahat. Sebab itulah, ikan lele akan memilih tempat yang gelap dan tidak akan banyak bergerak ketika di siang hari. Hal inilah yang membuat setiap orang yang membudidayakan ikan lele selalu membuat lingkungan kolam menjadi gelap.

Tertarik budidaya ikan lele? Gunakan plastik uv untuk atap & alas budidayanya, info produk klik Disini

Bisa Menghasilkan 2.000-21.000 Telur

Di wilayah Asia Tenggara, terdapat sekitar 20 spesies ikan lele yang sudah ditemukan. Setiap jenis ikan lele memiliki kebiasaan berbeda dalam bertelur. Yang paling umum ditemui, ikan lele bertelur di sungai atau kolam dengan suhu sedikit hangat dan akan disimpan di sarang yang dibuat atau di tempat yang sedikit tersembunyi.

Untuk ikan lele betina mampu menghasilkan 2.000-21.000 telur yang akan dijaga dengan lele jantan hingga berusia sekitar 1 minggu dan akan menetas dalam waktu 6-10 hari. Banyak sekali, bukan? Telur ini akan menetas bergantung pada suhu air.

Memiliki Kandungan Gizi yang Tinggi

Terdapat berbagai tempat makan di Indonesia yang menyuguhkan makanan berbahan dasar ikan lele, seperti pecel lele, lele penyet, dll. Tak hanya dagingnya yang manis dan lembut, tahukah kamu ternyata ikan lele juga mengandung beberapa kandungan gizi yang baik untuk tubuh? Pada 100gr ikan lele, mengandung 122 kalori dan 6gr lemak.

Dengan demikian, menunjukkan bahwa ikan lele mempunyai kandungan lemak dan kadar kalori yang cukup rendah. Lain daripada itu, ikan ini juga memiliki banyak kandungan vitamin dan mineral, seperti vit C, vit A, vit B komplek, vit D, kalsium, magnesium, kalium, fosfor, natrium, dan zink.

Posting Komentar

0 Komentar

Ad Code

Responsive Advertisement